Ikan yang memiliki tubuh kecil dan memiliki ekor lebar dengan berbagai warna ini menjadi salah satu jenis ikan hias air tawar yang sangat diminati. Daya tarik ikan Guppy ini terletak pada warna-warni di ekornya yang lebar. Ikan guppy mampu bertahan hidup didalam aquarium tanpa bantuan pompa oksigen. Hanya dengan menggunakan aquarium kecil (minimal 1 liter air) ikan ini sudah bisa di pelihara dirumah anda. Jenis ikan guppy banyak sekali, dan dibedakan sesuai dengan warna dan bentuk ekornya. Jenis ikan guppy yang paling sering kita lihat adalah ikan guppy yang hidupnya di got/selokan air.
2. ikan oscar
Jenis ikan ini memiliki ukuran dan gerak yang hampir mirip dengan ikan nila. Ikan oskar ini memiliki warna dasar hitam dengan warna batik oranye yang menonjol. Dan ada pula albino/putih pucat dengan garis totol-totol oranye ataupun berwarna albino polos.
3. ikan koi
Ikan koi atau Cyprinus carpio L pertamakali dipopulerkan di Jepang. Sekitar tahun 1820-an para penangkar ikan negeri sakura berhasil menyilangkan beberapa strain ikan mas menjadi ikan dengan warna merah dan putih yang tentunya menjadi menarik. Ikan hasil persilangan ini dikenal dengan nama koi. Kemudian tahun-tahun berikutnya berkembang ikan koi dengan berbagai varian warna menarik lainnya.
Ikan koi merupakan ikan hias air tawar yang sangat cocok dipelihara di kolam bukan akuarium. Karena daya tarik ikan koi terdapat pada warna-warni yang indah bila dilihat dari atas. Selain itu, ikan koi juga memerlukan ruang gerak yang luas. Jenis ikan hias air tawar ini cukup mudah dikembangbiakan, namun sulit mendapatkan koi berkualitas baik.
4. ikan discus
Ikan ini merupakan spesies ikan air tawar yg mungkin merupakan ikan air tawar yg paling indah dan cantik. Harganya juga cukup lumayan mahal, anak ikan yang panjangnya sekitar 3 inchi berkisar antara $50-$80
Discus adalah spesies ikan air tawar asli lembah Sungai Amazon, Amerika Selatan. Discus pertamakali dikenalkan pada tahun 1840 oleh Dr. Heckel dengan nama Symphysodon Discus. Varian Discus aslinya digolongkan ke dalam 3 jenis berdasarkan warna, yaitu Symphysodon aequifasciata aequifasciata (Green Discus), Symphysodon aequifasciata axelrodi (Brown Discus), dan Symphysodon aequifasciata haraldi (the blue variant). Discus sangat populer sebagai ikan akuarium dan kadang bagi sebagian penggemar ikan hias ikan Discus sering juga disebut sebagai rajanya ikan hias. Discus yang indah dan memiliki bentuk yang sempurna, berasal dari bibit dan kondisi pertumbuhan yang baik sejak lahir.
Discus adalah jenis ikan yang hidup secara berkelompok (social fish). Bahkan di alam bebas, aslinya mereka hidup dalam kelompok besar dan merupakan salah satu dari sedikit jenis ikan yang mampu belajar. Oleh karenanya, harus diingat bagi para penghobi ikan hias untuk membeli ikan Discus dalam jumlah lebih dari satu. Discus membutuhkan interaksi sosial sesama mereka untuk memunculkan karakter asli ikan discus itu sendiri.
5. ikan mandarinfish
Seperti yang bisa anda lihat pada gambar diatas, bahwasanya Ikan jenis ini memiliki pola dan warna yang bervariasi, dan pastinya sangat bagus. Seperti yang sama-sama kita ketahui bahwasanya kualitas dan harga dari ikan tersebut selalu berbanding lurus. Nah, tidak terkecuali dengan ikan ini, ikan ini memiliki harga yang dapat dikatakan cukup mahal, yaitu berkisar antara $20 per ekor, memelihara ikan ini juga memang cukup lumayan sulit, karena ikan ini hanya memakan mikro-invertebrata yg biasanya hidup di bebatuan koral. jadi kita juga harus menyediakan batu koral didalam wadah yang akan kita letakkan ikan ini. misalnya aquarium kolam dan sebagainya.
6. ikan severum
Ikan hias severum( Cichlosoma )
Merupakan ikan hias yang berasal dari perairan Amerika serikat. Cirinya adalah tubuhnya yang pendek, gepeng dan gemuk. Warna ikan severum bervariasi antara hitam kecoklatan dan coklat kekuningan. Ikan hias severum memerlukan kualitas air dengan PH 5,5–7 , dan temperature air 21–25 derajat celcius. Makanan ikan severum adalah cuk, kutu air, cacing sutra dan lain-lain.
7. parrotfish
Dinamakan demikian karena bentuk mulutnya yang sangat mirip dengan paruh burung. Ikan ini menggunakan mulutnya yang seperti paruh itu untuk memecah dan memakan invertebrata kecil yg hidup di daerah koral. Biasanya mereka akan memakan utuh-utuh bebatuan koral atau pasir-pasir laut lalu mengunyah invertebrata yg ada di dalamnya, lalu membuang sisa-sisanya.
8. ikan lou han
Ikan Louhan (bahasa Inggris: Flowerhorn) adalah merupakan salah satu jenis ikan hias terkenal yang dipelihara di dalam akuarium karena warna sisik mereka yang hidup serta benjolan kepala mereka yang berbentuk khas berjuluk "benjol kelam". Aslinya mereka hanya dari di Malaysia dan Taiwan, namun saat ini banyak dipelihra oleh penggemar ikan hampir diseluruh dunia. Namun, beberapa kritikus telah banyak mempertanyakan dampak dari program-program penyempurnaan ikan ini.
9. ikan arwana
Arwana Asia (Scleropages formosus), atau Siluk Merah adalah salah satu spesies ikan air tawar dari Asia Tenggara. Ikan ini memiliki badan yang panjang; sirip duburnya terletak jauh di belakang badan. Arwana Asia umumnya memiliki warna keperak-perakan. Arwana Asia juga disebut "Ikan Naga" karena sering dihubung-hubungkan dengan naga dari Mitologi Tionghoa.
10. african cichlids
Ikan ini ditemukan di 3 danau di Afrika: Malawi, Tanganyika, dan Victoria. Spesies yg ada di Danau Victoria jumlahnya kurang beragam dan kurang berwarna-warni dibandingkan dengan lainnya. Biasanya mereka tumbuh hingga 6-7 inchi, dengan pengecualian untuk Spesies Frontosoa, yg bisa tumbuh sampe 12-14 inchi. Ikan ini adalah ikan air tawar yg bisa dengan gampang dipelihara di akuarium rumahan. Selain di Afrika, ada juga spesies ikan ini yg hidup di perairan Amazon, tapi ukurannya lebih besar dan lebih agresif dari yang di Afrika.
0 komentar:
Posting Komentar